harga crf 150 modifikasi

Hello Sobat pengantarilmu! Kali ini kita akan membahas tentang “Traveling ala Backpacker”. Bagi kalian para penggemar traveling, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah backpacker. Ya, backpacker adalah sebutan untuk para pelancong yang bermodal nekat dengan membawa ransel di punggung dan berkeliling secara mandiri dengan biaya yang terbatas. Namun, jangan salah sangka ya Sobat pengantarilmu, backpacker bukan berarti jalan-jalan murahan. Mereka tetap menjaga etika dan seni budaya pada tempat yang mereka kunjungi. Yuk, simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui tips dan trik menjadi backpacker yang sukses!

Apa itu Backpacker?

Backpacker adalah sebutan untuk para pelancong yang memilih untuk bepergian dengan membawa ransel di punggung dan berkeliling secara mandiri dengan biaya yang terbatas. Backpacker biasanya melakukan perjalanan ke tempat-tempat wisata dengan menghemat biaya penginapan dengan cara menginap di hostel atau homestay. Selain itu, untuk menghemat biaya makan juga backpacker sering membeli makanan di pasar tradisional atau warung makan lokal dengan harga yang terjangkau.

Keuntungan menjadi Backpacker

Menjadi backpacker memiliki banyak keuntungan, diantaranya adalah:

1. Menghemat biaya perjalanan, karena backpacker menghindari pengeluaran yang tidak perlu.

2. Lebih fleksibel dalam perjalanan, karena backpacker tidak terikat dengan jadwal yang ketat sehingga bisa menyesuaikan waktu.

3. Lebih akrab dengan budaya lokal, karena backpacker mengunjungi tempat-tempat yang tidak terlalu populer sehingga lebih mudah berinteraksi dengan masyarakat lokal.

Tips menjadi Backpacker yang Sukses

Berikut adalah tips menjadi backpacker yang sukses:

1. Pilih tujuan wisata yang sesuai dengan budget

Hal pertama yang harus dilakukan adalah memilih tujuan wisata yang sesuai dengan budget yang dimiliki. Jangan terlalu memaksakan diri mengunjungi tempat-tempat wisata yang terkenal tapi biayanya terlalu tinggi.

2. Cari informasi tentang tempat wisata yang akan dikunjungi

Sebelum melakukan perjalanan, pastikan untuk mencari informasi tentang tempat wisata yang akan dikunjungi. Cari tahu mengenai kebudayaan dan adat istiadat yang berlaku di tempat tersebut agar tidak terjadi kesalahpahaman.

3. Pilih penginapan yang terjangkau

Salah satu cara backpacker menghemat biaya perjalanan adalah dengan memilih penginapan yang terjangkau. Pilihlah penginapan seperti hostel atau homestay yang harganya lebih terjangkau daripada hotel.

4. Pilih transportasi yang murah

Selain penginapan, transportasi juga menjadi faktor penting dalam perjalanan backpacker. Pilihlah transportasi yang murah seperti bus atau kereta api untuk menghemat biaya.

5. Bawa peralatan yang sesuai kebutuhan

Bawa peralatan yang sesuai kebutuhan seperti ransel yang kuat dan ringan, jaket anti air, dan sepatu yang nyaman untuk berjalan.

6. Minimalkan penggunaan gadget

Hindari penggunaan gadget selama perjalanan untuk menghemat baterai dan kuota internet. Gunakanlah gadget hanya jika sangat diperlukan.

7. Jangan ragu untuk bertanya

Jangan ragu untuk bertanya jika ada yang kurang jelas atau membutuhkan informasi mengenai tempat wisata yang dikunjungi. Bertanya pada masyarakat lokal juga bisa menjadi cara untuk lebih memahami budaya dan kebiasaan mereka.

Kesimpulan

Dengan menjadi backpacker, kita bisa menghemat biaya perjalanan dan lebih fleksibel dalam perjalanan. Namun, menjadi backpacker juga memerlukan persiapan yang matang dan cara yang tepat agar perjalanan bisa berjalan dengan sukses. Jadi, jangan takut untuk mencoba menjadi backpacker dan kita akan mendapatkan pengalaman berharga serta teman baru dari seluruh dunia. Selamat mencoba!